Knowledge Management System
adalah kumpulan perangkat, teknik, dan strategi untuk mempertahankan,
menganalisa, mengorganisir, meningkatkan, dan membagikan pengertian dan
pengalaman. Pengertian dan pengalaman semacam itu terbangun atas
pengetahuan, baik yang terwujudkan dalam seorang individu atau yang
melekat di dalam proses dan aplikasi nyata suatu organisasi. Fokus dari
MP adalah untuk menemukan cara-cara baru untuk menyalurkan data mentah
ke bentuk informasi yang bermanfaat, hingga akhirnya menjadi
pengetahuan.
Kegiatan Manajemen Pengetahuan (MP) ini biasanya
dikaitkan dengan tujuan organisasi semisal untuk mencapai suatu hasil
tertentu seperti pengetahuan bersama, peningkatan kinerja, keunggulan
kompetitif, atau tingkat inovasi yang lebih tinggi. Pada umumnya,
motivasi organisasi untuk menerapkan MP antara lain:
- Membuat pengetahuan terkait pengembangan produk dan jasa menjadi tersedia dalam bentuk eksplisit
- Mencapai siklus pengembangan produk baru yang lebih cepat
- Memfasiltasi dan mengelola inovasi dan pembelajaran organisasi
- Mendaya-ungkit keahlian orang-orang di seluruh penjuru organisasi
- Meningkatkan keterhubungan jejaring antara pribadi interna dan juga eksternal
- Mengelola lingkungan bisnis dan memungkinkan para karyawan untuk mendapatkan pengertian
Bukan
hanya itu kita juga diajarkan Artificial Intelligence yaitu sebuah
bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan displin ilmu seperti
ilmu komputer (science computer).
- Sifat dan tingkah laku dari kecerdasan yaitu :
- Dapat berfikir dan beralasan
- Mengahadapi masalah yang komplek
- Dapat berfikir cepat supaya sukses
- Dapat enghadapi masalah seperti ambigu dan kesalahan informasi
Bidang yang dapat dikuasai oleh AI adalah:
- Cognitive Science Applications (Expert Systems)
- Robotics Applications (Visual Perception)
- Natural Interface Applications (International Languanges)
Keuntungan Expert Systems
- Tidak cepat lelah atau stress karena sudah ada banyak alat yang membantu
- Menyimpan Pengetahuan
Keterbatasan Expert Systems
- Kemampuan belajar terbatas
- Hanya bisa memecahkan masalah yang spesifik
- Pembelajaran yang terbatas
Developing Business / IT Solution
1.Bagaimana pembuatannya
2. Langkah-langkahnya seperti apa
3. Bagaimana prototypingnya
4. Bagaimana pengaturan objek
5. Implementasi
6. Perbandingan antara yang lama dan baru
7. Perubahan apa saja yang aka nada
8. Apa alas an perubahan tersebut
Pendekatan sistem : membuat atau membangun penyelesaian yang benar dan bisa dilaksanakan. Yang mempunyai langkah-langkah :
1. asalahnya kenapa sampai harus diganti
2. Evaluasi alternative
3. Memilih penyelesaian yang benar-benar dibutuhkan
4. Mendesign
5. Implementasi dan promosi
Sistem Berfikir :
1. Melihat hubungan antar sistem dari pada sebab dan akibat
2. Melihat proses
3. Menemukan input-proses-output-control
Inisialisasi/pengenalan :
1. Infrastruktur yang berubah
2. Bisa plan atau unplann
Perencanaan dan Penyelarasan Tujuan Perusahaan dan IS :
1. Menerjemahkan tujuan strategis dan organisasi
2. Usaha yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan yang baik
3. Pembangunan
- Creative analisis : mencoba pendekatan baru
- Critical analisis : tidak boleh membingungkan, hati-hati dengan hubungan antar sistem
Studi Kelayakan :
1. Informasi user
2. Resource
3. Projectnya sendiri
Macamnya :
- Operational : bisa mendukung, bisa menyelesaikan masalah, cocok dengan sistem organisasi tersebut
- Economic : cukup, bisa menghasilkan keuntungan, bisa investasi
- Teknik : hardware, software, network
- Organisasi analisis : struktur organisasi, orang-orangnya, aktivitasnya, hal yang sekarang ada dalam organisasi
Referensi : http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_pengetahuan
No comments:
Post a Comment